Syukur bagi-Mu Bapa
karena Kau anugerahkan kepadaku
seorang pria yang sangat mencintai aku.
Bertahun-tahun sudah berlalu
sejak kami memadu janji di altar suci.
Selama membangun hidup berkejluarga bersamanya,
banyak sudah yang kualami, baik suka maupun duka,
baik yang ringan maupun yang berat.
Dia suamiku tercinta, tidak pernah membiarkanku
mengalami kesulitan-kesulitan sendirian saja.
Sebaliknya, dengan kata dan tindakan nyata
ia selalu menemani dan menguatkan.
Dan, pada saat-saat bahagia, kehadirannya membuat
sukacitaku tak terkira.
Bapa, aku sangat mencintai dia,
bantulah aku dengan rahmat-Mu,
agar aku dapat semakin mampu membuatnya bahagia.
Tuntunlah hati, ucapan dan tingkah lakuku
sehingga hanya yang baik dan bergunalah
yang aku persembahkan kepadanya.
Demi Yesus Kristus, Tuhan, dan pengantara kami.
Amin.